HARI OLAHRAGA NASIONAL TAHUN 2012
Hari
Olahraga Nasional (HAORNAS) tahun 2012 akan diselenggarakan kegiatan Senam
Massal bersama Bapak Gubernur, Wakil Gubernur, Sekretaris Daerah Prov. Kalsel,
Ketua DPRD Prov. Kalsel, Walikota Banjarmasin, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah
Prov. Kalsel, Himpunan Olahraga Rekreasi Daerah Kalimantan Selatan, Pejabat
Provinsi/Kota, Instansi Vertical, PNS, TNI, Organisasi MAsyarakat, MAsyarakat
Umum dan Pelajar.
SEKARANG para atlet dapat berkarir
sebagai PNS, pegawai BUMN. Dengan terbentuknya Komite Olahraga Militer
Indonesia atau KOMI, para atlet juga bisa berkarir sebagai anggota TNI juga
sebagai anggota POLRI.
"Kami berharap tidak perlu lagi ada cerita atlet yang terlantar pada
masa tuanya. Setiap tahun Pemerintah memberikan penghargaan berupa rumah dan
tunjangan hari tua," pada puncak peringatan HAORNAS di Tenis Indoor
Senayan hari Jumat (9/9) pagi.Seluruh rangkaian kegiatan Puncak Haornas ini melibatkan seluruh atlet, mulai dari MC yaitu Donny Kesuma (atlet softball), Larasati (atlet berkuda), Chris Jhon (atlet tinju), Yuni Kartika (atlet bulu tangkis). Atlet tuna daksa Sabar yang mendaki Puncak Gunung Elbrus juga hadir mengibarkan bendera Merah Putih di penghujung acara.
Pada HAORNAS 2011, jumlah medali dan piagam untuk penghargaan bidang olahraga 1.460, dan total hadiah uang sebanyak Rp 896 juta.
Kemenpora menyediakan 75 rumah yang dibagikan kepada mantan atlet berprestasi yang belum mempunyai rumah seharga masing-masing Rp 125 juta. Ada 65 tunjangan hari tua kepada mantan atlet berprestasi sebesar masing-masing Rp. 30 juta. Pemerintah juga melipatgandakan jumlah beasiswa kepada atlet-atlet Indonesia yang ada di SD, SMP, SMA, madrasah, serta perguruan tinggi, termasuk mereka yang menempuh program S-2 dan S-3.
Mulai HAORNAS tahun ini pemerintah memberikan penghargaan khusus berupa lencana emas kepada mantan olahragawan yang berprestasi di bidang olahraga, sekaligus sukses dalam berbagai karir kehidupan. Pemerintah juga memberikan penghargaan khusus atas jasa-jasa mereka kepada para atlet, guru penjasor, pelatih, wasit, pembina dan penggerak, keluarga berprestasi olahraga, tokoh olahraga, masseur, dokter olahraga, pakar olahraga, wartawan olahraga, serta organisasi/badan/lembaga olahraga.